Minggu, 31 Juli 2011

TRIAD



TRIAD atau dalam bahasa kerennya "MAFIA CHINA" sudah berkembang sejak zaman Manchuria dulu.

Semula bernama Tian Di Hui (Langit, Bumi, dan Manusia). Didiri-kan pada 1760-an, dengan tujuan menumbang-kan kekaisaran Manchu Dinasti Qing dan merestorasi peraturan Han di Cina. Dinasti Qing tumbang pada 1911. Komunitas yang awal-nya bersifat patriotis ini kemudian berubah tak terarah. Juga, tak terlibat dan tak ikut menikmati kemajuan Cina. Mereka marah dan depresi, namun tak mampu mengubah jalan hidup pemberontak yang mendarah daging selama dua abad lebih. Akhir-nya , mereka berkembang menjadi organisasi kriminal underground. Inil-ah awal mula-nya TRIAD yang kita kenal.

Sampai dengan berkuasanya Dr. Sun Yat Sen yg membentuk Republik Rakyat China (RRC) Triad banyak mendapat fasilitas karena menurut sumber yg bisa di percaya Dr Sun Yat Sen udah ikut menjadi anggota triad sejak beliau masih muda beliau terbang dari Amerika ke RRC untuk menjadi presiden.sampai dengan berkuasanya Ciang Kai Sek TRIAD juga masih mendapat fasilitas.
Pada 1949, Partai Komunis mengambil alih pemerintah Cina dan menerap-kan pengawasan ketat. Hal ini mengakibat-kan para anggota TRIAD menyingkir ke daerah selatan, Hongkong, guna melanjut-kan kegiatan. Sekitar 1960 s/d 70-an tersiar kabar bahwa mereka sering bekerja sama dengan kepolisian dalam mengontrol wilayah kekuasaan TRIAD. Hal ini menimbul-kan korupsi di tubuh kepolisian. Sebab, kepolisian harus mendanai aktivitas TRIAD sebagai imbalan. Pada 1974, Komisi Independen Pemberantas Korupsi (ICAC) mengatasi masalah ini yang mengakibat-kan TRIAD kehilangan sumber dana utama-nya, hingga akhir-nya mereka beralih ke perdagangan underground.



Terdapat sekitar 57 komunitas di Hongkong. Kekuatan-nya terus meningkat, namun tetap ‘merendah’. Mereka kejam dalam urusan kriminal. Skala keanggotaan-nya sangat rumit. Kekuatan-nya lebih kuat dari yang diperkira-kan. Mereka beroperasi dalam skala yang sangat kecil dan membatasi kekerasan antar anggota geng untuk menghindari sorotan publik. Tak ada figur pemimpin, namun secara umum mereka tergabung dari beberapa kelompok independen yang sederajat, sehingga tidak dapat sling perintah dan perbedaan level. Kekuatan sesungguh-nya berada di level bawah dari hirarki-nya. Biasa-nya seorang petarung membawahi sekitar 15 anggota aktif yang menguasai jalanan, gedung, pasar, lapangan, atau taman. Mereka juga memiliki kode numerik sendiri untuk membeda-kan posisi dalam geng, seperti 426 yang berarti ‘petarung’, 489 ‘ketua’, 438 ‘deputi ketua’, 25 ‘mata-mata’ atau ‘pengkhianat’, dan lain-lain.

Untuk menjadi anggota TRIAD, harus menjalan-kan upacara dengan mengucap-kan 36 butir sumpah, 3 butir di antara-nya:


1. ‘Setelah memasuki gerbang Hung I, saya harus memperlaku-kan orangtua dan kerabat dari saudara sesumpah saya sebagai keluarga saya sendiri. Jika saya melanggar saya bersedia mati disambar lima petir.’

2. ‘Saya tidak akan berkonspirasi dengan orang lain untuk mencurangi saudara sesumpah saya dalam berjudi. Jika terjadi saya akan mati oleh pedang anggota-anggota saya sendiri.’

3. ‘Jika saya mengetahui bahwa Pemerintah mencari saudara sesumpah saya, maka saya akan segera memberitahu saudara sesumpah saya tersebut agar ia dapat melari-kan diri dengan segera. Jika melanggar saya akan mati disambar lima petir.


Aktivitas di Luar Negeri


Aktivitas TRIAD di luar negeri aktif di kota-kota berpopulasi orang Cina yang cukup besar, seperti San Fransisco, New York, Seattle, Chicago, Sacramento, Boston, Los Angeles, Las Vegas, Auckland, New Orleans, Van Couver, Toronto, dan Sao Paulo. Dan, diperkira-kan London, Manchester, dan Amsterdam merupakan pusat baru aktivitas TRIAD. Mereka sering terlibat dalam penyelundupan imigran ilegal dari Asia Timur yang menuju Amerika Serikat, Kanada, dan Inggris.



Organisasi Kriminal



Saat ini posisi TRIAD lebih mirip seperti organisasi bisnis. Interaksi antar kekuatan geng TRIAD di Cina daratan, Taiwan, Macau, dan Hongkong tidak menghindar dari perhatian pihak berwenang setempat, namun justru mendapat banyak keuntungan. Pasar terbesar saat ini berada di Cina daratan, dan mereka sangat berorientasi pada bisnis. Mereka mengejar uang dalam jumlah besar lewat jalan apapun.
Organisasi kriminal Tionghoa adalah gengster beretnis Tionghoa yg terlibat dlm kegiatan ilegal. Geng2 ini yg diselidiki MID (Departemen Intel Militer) RRT dpt dikategorikan sbg dua kelompok:
organisasi kriminal tradisional (contoh: Triad Wo Hop To, Triad 14K) dan organisasi kriminal yg non-tradisional (contoh: geng Fuqing dan Taihuancai alias “Big Circle Boys”). Kelompok triad Tionghoa ini berbasis dan Hong Kong, Macau, Taiwan dan negara lain dimana terdpt komunitas etnis Tionghoa yg besar spt Amerika Serikat, Eropa Barat, Jepang dan Asia Tenggara.
Kelompok triad ini memiliki kesamaan berikut: asal usul sejarah yg berusia bbrp ratus thn, struktur organisasi hirarkis yg kukuh dan upacara yg mengikat tiap2 anggota satu sama lain. Misalnya, San Yee On dr etnis Tiociu secara khusus didirikan org Tiociu yg merupakan minoritas di Hong Kong yg mayoritas org Konghu, mereka memiliki struktur organisasi hirarkis yg kukuh spt misalnya upacara pelantikan anggota baru dan upacara naik pangkat bagi anggota yg mencapai pangkat org dalam.Pemimpin kelompok triad tdk langsung mengelola kegiatan anggotanya di negara lain, tetapi pengaruh mereka meluas secara internasional disebabkan kekuatan finansial dan hubungan bisnis global dan hubungan pribadi yg mereka miliki. Sbgn besar anggota senior dari kelompok triad yg telah berdiri lama adalah pengusaha yg kurang terlibat dlm kegiatan usaha yg sah.

Sumber : Kaskus

Saving Private Ryan

Berkas:Saving Private Ryan poster.jpg
Saving Private Ryan adalah film Amerika Serikat bergenre sejarah-perang tahun 1998 yang bertemakan peperangan di saat invansi Normandia padaPerang Dunia II. Film ini disutradarai oleh Steven Spielberg dan skenario ditulis oleh Robert Rodat. Film ini dibintangi oleh Tom Hanks, Tom Sizemore,Edward Burns, Barry Pepper, Vin Diesel, Giovanni Ribisi, Adam Goldberg, Jeremy Davies, dan Matt Damon. Film ini mengisahkan petualangan Kapten John H. Miller dalam usaha penyelamatan seorang prajurit bernama Ryan yang kehilangan ke-3 saudaranya dalam perang dan diperintahkan untuk kembali ke Amerika Serikat oleh departemen peperangan Amerika Serikat.



Alur cerita

Film dimulai saat veteran perang dunia 2 (Harrison Young) dan keluarganya berziarah ke Taman Makam Pahlawan Normandia-AmerikaColleville-sur-mer,Perancis. Veteran tersebut lalu jatuh berlutut dan menangis di depan sebuah makam. Pada saat itu, scene film berganti menjadi ketika awal dilakukannyaInvasi Normandia. Satu di antara pemimpin invasi, Kapten John H. Miller (Tom Hanks) memimpin pasukannya menembus perbatasan milik Jerman diPantai OmahaNormandia.
Sementara, di Amerika Serikatjenderal George Marshall mengetahui bahwa 3 dari 4 prajurit Ryan bersaudara telah terbunuh, maka, agar Ryan bungsu / perwira James Francis Ryan (Matt Damon) tidak mengalami hal serupa dan dapat dikembalikan kepada ibunya, George Marshall memerintahkan agar suatu pasukan dapat mengembalikan pulang Ryan dengan selamat.
Di Perancis, Miller menerima perintah tersebut melalui komandan batalionnya, letkol Walter Anderson (Dennis Farina). Ia pun memilih anggota pasukannya, dan terpilihlah 6 orang (Tom SizemoreEdward BurnsBarry PepperGiovanni RibisiVin Diesel, dan Adam Goldberg) untuk ikut dalam misinya, serta seorang kartografer militer, Timothy E. Upham (Jeremy Davies), sebagai penerjemah bahasa setempat (meski ia jarang menggunakan senapannya).
Dengan tidak adanya informasi apapun di mana Ryan berada, pasukan Miller pun pergi ke Neuville. Di situ, salah seorang anggota mereka, Caparzo (Vin Diesel) tewas tertembak seorang sniper Jerman. Mereka melanjutkan perjalanan dan menemukan perwira James Frederick Ryan (Nathan Fillion) yang ternyata salah orang. Pasukan Miller diberi tahu bahwa titik pendaratan pasukan penerjun yang sekelompok dengan Ryan mendarat di Vierville, dan mereka menuju Vierville.
Beruntung, salah seorang prajurit penerjun yang sekelompok dengan Ryan berada di Vierville, dan ia mengatakan bahwa semua anggota prajurit penerjun terpencar, namun mereka memiliki rally point di Ramelle. Pasukan Miller lalu menuju Ramelle, namun harus melewati kamp Jerman yang menggunakanradar tak terpakai (rusak) sebagai bangunan kamp. Mau tak mau, mereka harus berlari menembus kamp tersebut. Saat berlari melewati kamp tersebut,mereka berhasil membunuh hampir semua prajurit Jerman, namun salah seorang anggota pasukan Miller, Technician Fourth Grade Irwin Wade (Giovanni Ribisi) tewas tertembak. Perwira Richard Reiben (Edward Burns) menemukan salah seorang anggota Jerman yang masih hidup (Joerg Stadler) dan memukulinya, menyulut emosi semua anggota pasukan Miller, kecuali Upham yang protes kepada Miller karena tawanan tidak boleh dibunuh. Miller akhirnya melepasnya, dan menyuruhnya agar melangkah sambil ditutup matanya dan menyerah kepada patroli sekutu.
Heran dan kecewa dengan tindakan Miller, Reiben protes dan bertengkar dengan sersan Michael "Mike" Horvath (Tom Sizemore), yang mengancam akan keutuhan tim, Miller menceritakan darimana asalnya dia berasal dan apa pekerjaannya sebelumnya, yaitu seorang guru dan mengajar bahasa Inggris danbaseball di sebuah sekolah kecil di Pennsylvania. Reiben yang tidak menyangka dan terkejut dengan profesi Miller sebelumnya, diam dan mau melanjutkan perjalanan, setelah mengubur jasad Wade.
Pasukan Miller akhirnya sampai di Ramelle, dan menghancurkan sebuah kendaraan pengintai milik Jerman, dibantu oleh sebuah pasukan kecil, termasuk Ryan di dalamnya. Kedua pasukan bergabung dan Miller lalu memberitahu Ryan bahwa kesemua saudaranya tewas, dan perihal mengenai maksud misinya, yaitu membawa Ryan pulang ke Amerika. Ryan awalnya tidak mau meninggalkan pasukannya, namun setelah mendengar perkataan Reiben bahwa ada 2 orang temannya yang tewas karena mencari Ryan (Caparzo dan Wade), Ryan mau menurut.
Namun, basis tempat pasukan Ryan tugas adalah perbatasan wilayah,dan akan ada serangan dari Jerman menuju ke situ, pasukan Miller akhirnya membantu dan bergabung melawan pasukan Jerman yang datang. Karena persenjataan Jerman lebih lengkap (2 buah Tiger tank, beberapa senapan mesin, 1 buah meriam FlaK 38, dan ± 50 orang pasukan), pasukan Amerika terdesak, satu per satu anggota pasukan Miller tewas, dan ketika strategi menghancurkan jembatan perbatasan akan dilakukan, tank Jerman menggagalkannya, Miller tertembak di jembatan oleh "Steamboat Willie", prajurit Jerman yang tidak jadi dibunuh oleh pasukan Miller saat di dekat Ramelle.
Saat tank Tiger hendak melewati jembatan, Miller yang terluka berusaha menembakinya dengan pistol, tapi tidak berhasil. Ketika tank tersebut di tengah jembatan, sebuah unit P-51 Mustangmenembak tank tersebut, dan disusul oleh beberapa unit P-51 lainnya serta pasukan tambahan. Upham yang bersembunyi di dekat "Steamboat Willie", muncul secara tiba-tiba dan menembaknya, yang merupakan orang pertama yang dibunuhnya dalam perang. Ryan lalu mendekati Miller yang sekarat, dan mendengar kata-kata terakhirnya sebelum tewas, yaitu "James...earn this, earn it", yang kurang lebih artinya "James...jangan sia-siakan hidupmu".
Lalu, film kembali ke masa saat Ryan tua yang menjadi veteran berziarah ke makam Miller, seraya bertanya kepada istrinya, "Apakah aku sudah menjadi lelaki yang baik ?" dan istrinya menjawab sudah. Ryan lalu berkata kepada makam Miller, bahwa ia sudah menghargai "hidupnya" dan sudah menjadi lelaki yang baik. Ryan lalu hormat kepada makam Miller dan film pun selesai.


Pemeran

Pemeran utama


Pemeran pendukung


Sumber : Wikipedia

Banksy, seniman misterius

Nyengir sambil mikir, itu yang ditimbulkan dari efek melihat karya Banksy, seorang 'Outlaw Artist' atau Street Artist dari Bristol, Inggris. Dia dikenal pertama kali sebagai seniman graffiti namun kemudian karyanya merambah banyak hal, seni installasi, cut-mix-paste dan street gallery.

Kebanyakan karya dia merupakan kritik terhadap kebijakan pemerintah Inggris, termasuk terhadap keluarga kerajaan. Siapa dia sebenarnya? Tak ada yang tahu siapa dia sebenarnya, peralihan karya dia dari graffiti dengan teknik biasa menjadi teknik stensil, dikarenakan teknik stensil lebih membutuhkan waktu yang singkat dan itu membuat dia semakin sulit 'ditangkap'. Ada yang mengatakan dia adalah seorang anak dari tukang foto copy di Bristol yang kemudian menjadi artis graffiti Bristol's DryBreadZ Crew (DBZ), yang kita tahu bahwa dia lahir tahun 1974.

Banksy memulai karir sebagai Street Artist yang berbasis Bristol Underground Scene -budaya trip pop, drum and bass dan graffiti art yang lahir di Bristol awal 1990an- namun ada keunikan lainnya, karya Banksy menggabungkan keadaan/situasi yang telah ada sehingga menyatu dengan karyanya, tidak sekedar membuat graffiti, tapi menampilkan graffiti yang lebih 'ber-konteks' dan juga kebanyakan karyanya adalah sebagai media pergerakan intensional dari anti-kapitalisme, anti-fasisme, anti-totalitarian dan ateisme.

Seperti karya dia 'One Nation Under CCTV' yang dibuat di bawah sebuah kamera CCTV, atau "Flower Chucker" yang digambar sebagai kepanjangan marka jalan, atau "Tesco Flag" yang menggambarkan anak kecil yang menaikan bendera plastik kresek di sebuah tiang pipa air, atau juga karya graffiti dia di Bronx yang memanfaatkan retakan tembok sebagai gambar kuda, dlsb...

Dikarenakan perbedaan inilah, karya Banksy dianggap "tidak mengotori" kota. Tidak seperti graffiti lainnya yang sekedar karya seni, sekedar menuliskan grunge font, membuat karya abstrak tanpa konten ekspilisit, gambar cut and mix karya seni an sich, dll, dan walau banyak graffiti bertema kritik sosial sebelum Banksy, tapi karya Banksy lebih menyatu dengan latar belakang, lebih satire dan lebih bernas, banyak karya dia menggambarkan tokoh terkenal, kesatuan kehormatan kerajaan Inggris atau polisi dan militer. Banksy sering menggunakan ikon yang telah dikenal, kemudian dia pelesetkan.

Denger kabar dari teman, di Bristol karya dia di jalanan telah dianggap sebagai 'Landmark', namun tetap saja, ada karya-karya dia yang dihapus, seperti karya dia di billboard dekat stasiun bawah tanah Old Street, London -padahal karyanya itu bernilai 300.000 poundsterling. Yah perdebatan apakah street art adalah pengotoran atau sebuah seni alternatif masih perlu perdebatan panjang yang tak akan kita bahas di sini.

Banksy menjadi semakin terkenal setelah beberapa selebriti tak segan membayar mahal untuk dapat memiliki karyanya. Bintang Hollywood Angelina Jolie dan penyanyi Christina Aguilera dilaporkan telah membayar ribuan poundsterling untuk coretan Banksy sebagaimana yang tergambar pada billboard atau pagar pinggir jalan di London. Ada sebuah toko di bristol yang menjual karya-karya Banksy yang dikomodifikasi dan direproduksi menjadi sampul buku, kaos, lukisan atau yang lainnya, namun besoknya ada sebuah tulisan di kaca etalase toko tersebut yang berkata: "Tidak ada satupun karya seni di toko ini adalah karya asli Banksy, kecuali tulisan ini".

Banksy juga berkeliling dunia dan menorehkan karyanya di mana-mana, tempat yang tercatat menjadi 'galeri' Banksy adalah Inggris -sebagai negara halaman dia- diantaranya di kota London, Bristol. Palestina dan Israel, Afrika (kalo gak salah di Afrika Selatan), New York, Australia, Bayron Bay, Los Angeles, Paris, California, dan masih banyak lagi -hmm kapan akan ke Indonesia ya? Jogja?

Pada Juni tanggal 13, Banksy melakukan pameran di Bristol City Museum and Art Gallery yang mempertunjukan 100 karya Banksy terbaru, dan Banksy datang ke pameran itu tanpa diketahui siapapun, ya, Banksy berkomunikasi dengan dunia luar atau seniman lainnya melalui agen-nya.

Yang menjadi kekagumanku, Banksy tidak sekedar menorehkan sesuatu di sebuah public space, tapi dia menyadarkan kita akan sesuatu yang kita ketahui bersama tapi kita tak mau peduli. Dia seperti layaknya lampu merah di perempatan jalan, kita tahu lampu merah itu memberi tahu semua orang untuk berhenti, tapi kita tak mau tahu/tak menyadari/tak peduli bahwa lampu merah itu adalah 'waktu kerja efektif' bagi para pengemis di sana. Lampu merah tidak sekedar sebuah tanda, tapi sebuah harapan kehidupan bagi sebagian orang. 
Berikut beberapa karya dari Banksy :

Dan masih bayak karya spektakuler Banksy lainnya.

Sumber : kaskus

Sejarah Seni Graffiti dan Perkembangannya di Masa Kini


Kebiasaan melukis di dinding bermula dari manusia primitif sebagai cara mengkomunikasikan perburuan. Pada masa ini, grafitty digunakan sebagai sarana mistisme dan spiritual untuk membangkitkan semangat berburu.

Perkembangan kesenian di zaman Mesir kuno juga memperlihatkan aktivitas melukis di dinding-dinding piramida. Lukisan ini mengkomunikasikan alam lain yang ditemui seorang pharaoh (Firaun) setelah dimumikan.

Kegiatan grafiti sebagai sarana menunjukkan ketidak puasan baru dimulai pada zaman Romawi dengan bukti adanya lukisan sindiran terhadap pemerintahan di dinding-dinding bangunan. Lukisan ini ditemukan di reruntuhan kota Pompeii. Sementara di Roma sendiri dipakai sebagai alat propaganda untuk mendiskreditkan pemeluk kristen yang pada zaman itu dilarang kaisar.
 
Adanya kelas-kelas sosial yang terpisah terlalu jauh menimbulkan kesulitan bagi masyarakat golongan tertentu untuk mengekspresikan kegiatan seninya. Akibatnya beberapa individu menggunakan sarana yang hampir tersedia di seluruh kota, yaitu dinding.

Pendidikan kesenian yang kurang menyebabkan objek yang sering muncul di grafiti berupa tulisan-tulisan atau sandi yang hanya dipahami golongan tertentu. Biasanya karya ini menunjukkan ketidak puasan terhadap keadaan sosial yang mereka alami.

Meskipun grafiti pada umumnya bersifat merusak dan menyebabkan tingginya biaya pemeliharaan kebersihan kota, namun grafiti tetap merupakan ekspresi seni yang harus dihargai. Ada banyak sekali seniman terkenal yang mengawali kariernya dari kegiatan grafiti.

Pada perkembangannya, grafiti di sekitar tahun 70-an di Amerika dan Eropa akhirnya merambah ke wilayah urban sebagai jati diri kelompok yang menjamur di perkotaan. Karena citranya yang kurang bagus, grafiti telanjur menjadi momok bagi keamanan kota. Alasannya adalah karena dianggap memprovokasi perang antar kelompok atau gang. Selain dilakukan di tembok kosong, grafiti pun sering dibuat di dinding kereta api bawah tanah.

Di Amerika Serikat sendiri, setiap negara bagian sudah memiliki peraturan sendiri untuk meredam grafiti. San Diego, California, New York telah memiliki undang-undang yang menetapkan bahwa grafiti adalah kegiatan ilegal. Untuk mengidentifikasi pola pembuatannya, grafiti pun dibagi menjadi dua jenis.